SUMBARTODAY | PEMBANGUNAN Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK-WBBM) merupakan penerapan reformasi birokrasi di unit kerja yang bertujuan membangun program reformasi birokrasi, sehingga mampu mengembangkan budaya kerja birokrasi yang anti korupsi, berkinerja tinggi, dan memberikan pelayanan publik yang berkualitas.
Hal tersebut disampaikan Komandan Korem 032/Wirabraja Brigadir Jenderal TNI Rayen Obersyl dalam acara Pencanangan Pembangunan ZI Menuju WBK-WBBM di Lingkungan Korem 032/Wirabraja Tahun Anggan 2023, Senin (27/2/23) di Gedung Sapta Marga Makorem 032/WBR.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Forkopimda Sumatera Barat, Kanwil Kemenkeu Sumbar, Perwakilan BPK RI Sumbar, Kanwil DJPB Sumbar, Kanwil DKN Sumbar, dan Kanwil DJP Sumbar.
Serta Ketua PWI Sumbar, Dr. Ir. Basril Basyar, utusan Dewan Kehormatan Provinsi PWI, Emil Mahmudsyah dan Edi Jarot, Ketua DPW MOI Sumbar Anul Zulfri, SH, M.Hum beserta jajaran, para penanggung jawab dan pemimpin redaksi (Pemred) media massa, baik cetak, online, elektronik.
Dilanjutkan Rayen Obersyl, ZI menuju WBK-WBBM adalah upaya nyata dalam rangka mengukuhkan diri sebagai bagian dari TNI Angkatan Darat yang memiliki komitmen mencegah terjadinya korupsi serta pelaksanaan reformasi birokrasi yang akuntabel di seluruh Satker Jajaran Korem 032/WBR.
"Untuk itu, seluruh Kasatker dan Kasub Satker Korem 032/WBR harus terpacu untuk terus meningkatkan kinerja dan kompetensinya, sehingga terbebas dari praktek perbuatan tercela yang dapat mencederai Pencanangan Pembangunan ZI Menuju WBK-WBBM di lingkungan Korem 032/Wirabraja", imbaunya.
Dan, hal tersebut berhubungan dengan membangun mindset personil untuk enggan, malu, dan merasa bersalah melakukan tindak pidana korupsi atau tindakan tercela lainnya. Proses membangun mindset ini tidaklah mudah, karena akan "berteni" dengan keengganan bahkan penolakan. Selain itu pula diperlukan waktu yang tidak singkat dengan pembiasaan yang terus menerus, karena berhubungan dengan manusianya, jelas Rayen Obersyl.
"Untuk mewujudkan harapan tersebut, tentunya peranan para Kasatker dan Kasub Satker dalam mengawasi pelaksanaan tugas bawahannya harus dulakukan secara terus-menerus", tegasnya.
Diketahui, tahapan yang paling penting dalam Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani adalah membangun integritas pada unit dan instansi pemerintah, termasuk di lingkungan Korem 032/WBR melalui berbagai perubahan dan perbaikan yang terencana, massif, komprehensif, dan sistematis. Membangun integritas berarti membangun sistem, membangun manusia, dan membangun budaya.
Selain itu, yang perlu ditingkatkan adalah mutu pengendalia dan pengawasan program yang sedang dilaksanakan. Tentunya peningkatan kinerja bukan hanya masalah kuantitas, tetapi yang lebih penting adalah masalah kualitas, pungkas Komandan Korem 032/Wirabraja itu.
Rangkain acara tersebut diakhiri dengan penandatanganan pakta integritas oleh Danrem beserta Kasatker dijajaran Korem 032/WBR.
0 Komentar